Sabtu, 29 Januari 2011

4 Sehat 5 Sempurna Tinggal Sejarah, Diganti dengan PGS

Sejak di bangku Sekolah Dasar, pedoman hidup sehat selalu diajarkan dengan makan 4 sehat 5 sempurna (4S 5S). Tapi kini pedoman tersebut sudah tidak sesuai dan diganti dengan Pedoman Gizi Seimbang.

Indonesia kini resmi menggunakan Pedoman Gizi Seimbang (PGS) untuk menyiapkan pola hidup sehat masyarakat Indonesia dalam menghadapi 'beban ganda masalah gizi', yaitu ketika kekurangan dan kelebihan gizi terjadi secara bersama.

PGS diharapkan dapat memperbaiki pedoman sebelumnya, yaitu 4 sehat 5 sempurna yang sudah dipopulerkan sejak tahun 1950-an.

"4S 5S itu sudah jadi sejarah, karena ini adalah ilmu pengetahuan. Nggak ada ilmu pengetahuan yang kekal, semuanya pasti berkembang dan diperbaharui. Bukan berarti dihapuskan, tetapi dikembangkan dengan pengetahuan yang baru," jelas Prof Soekirman,SKM.,MPS-ID.,PhD, ahli gizi sekaligus guru besar IPB dalam acara Press Conference Pedoman Buku Gizi Seimbang, di Hotel Akmani, Jakarta, Kamis (27/4/2011).

Jika Empat Sehat Lima Sempurna menekankan pada:
  1. Makanan Pokok
  2. Lauk-Pauk
  3. Sayur-Mayur
  4. Buah
  5. Susu

Maka Gizi Seimbang adalah susunan makanan sehari-hari yang mengandung zat-zat gizi dalam jenis dan jumlah yang sesuai dengan kebutuhan tubuh.

Pedoman Gizi Seimbang memperhatikan 4 prinsip, yaitu:
  1. Variasi makanan
  2. Pentingnya pola hidup bersih
  3. Pentingnya pola hidup aktif dan olahraga
  4. Memantau berat badan ideal

Prof Soekirman mengatakan berbeda dengan konsep 4S 5S yang menyamaratakan kebutuhan gizi semua orang, PGS berprinsip bahwa tiap golongan usia, jenis kelamin, kesehatan dan akitifitas fisik memerlukan PGS yang berbeda, sesuai dengan kondisi masing-masing kelompok tersebut.

Di samping itu, PGS menekankan pula proporsi yang berbeda untuk setiap kelompok yang disesuaikan atau diseimbangkan dengan kebutuhan tubuh.

Perbedaan lainnya, PGS tidak memberlakukan susu sebagai makanan sempurna, melainkan ditempatkan satu kelompok dengan sumber protein hewani lain.

"Konsep 4S 5S diciptakan karena pada tahun 1950-an orang belum tahu cara makan yang benar. Tetapi sejak tahun 90-an, permasalahan gizi sudah berubah. Sekarang banyak negara menghadapi masalah kegemukanan, obesitas dengan akibatnya diabetes, hipertensi, jantung, stroke, yang mewabah ke negara maju dan berkembang," lanjut Prof Soekirman, yang juga merupakan ketua Koalisi Fortifikasi Indonesia (KFI).

Prof Soekirman menuturkan, dengan adanya permasalahan ini akhirnya pada konferensi di Roma, FAO dan WHO mulai mengubah konsep 4S 5S menjadi Pedoman Gizi Seimbang.

"Sebenarnya Departemen Kesehatan kita pada tahun 2003 dan 2005 juga sudah mencetak buku tentang Pedoman Gizi Seimbang. Sayangnya kurang dipublikasikan, akhirnya tidak banyak yang tahu kalau ada bukunya," jelas Prof Soekirman.

PGS Pakai Ilustrasi Tumpeng

Untuk mempermudah pemahaman mengenai PGS, setiap negara di dunia memiliki visualisasi yang disesuaikan dengan kebudayaan masing-masing.

Di Indonesia, prinsip PGS divisualisasikan dalam bentuk tumpeng dan nampannya yang disebut Tumpeng Gizi Seimbang (TGS).

TGS membantu setiap orang memilih makanan dengan jenis dan jumlah yang tepat, sesuai dengan berbagai kebutuhan menurut usia (bayi, balita, remaja, dewasa, usia lanjut) dan sesuai keadaan kesehatan (hamil, menyusui, aktivitas fisik, sakit).

Potongan-potongan TGS dialasi dengan air putih, artinya air putih merupakan bagian terbesar dan zat gizi esensial bagi kehidupan untuk hidup sehat dan aktif.

Setelah itu, ada potongan besar yang merupakan golongan makanan pokok (sumber karbohidrat), dianjurkan dikonsumsi 3-8 porsi (sesuai kebutuhan menurut usia dan keadaan kesehatan).

Di atas bagian ini terdapat golongan sayuran dan buah sebagai sumber serat, vitamin dan mineral. Setelah itu baru protein hewani dan nabati, serta di puncak tumpeng terdapat potongan kecil gula, garam dan minyak yang hanya digunakan seperlunya.

Dan sebagai alas TGS, gizi seimbang juga harus menyertakan olahraga teratur, menjaga kebersihan dan memantu berat badan.

Pemahaman tentang gizi seimbang diharapkan dapat membekali individu maupun keluarga dalam mencegah masalah-masalah yang timbul serta membantu mewujudkan pola hidup sehat masyarakat Indonesia.

Gangguan Kesehatan Akibat Pekerjaan

Fakta bahwa kesehatan terkait dengan pekerjaan kini semakin nyata dan jelas. Gangguan kesehatan yang timbul memang terkait dari jenis pekerjaan dan tempatnya bekerja.

Tapi terlepas dari itu semua ada beberapa risiko kesehatan pekerjaan yang hampir dijumpai oleh sebagian besar pekerja.

Berikut adalah beberapa masalah kesehatan yang berhubungan dengan pekerja kantor, seperti dikutip dari Askmen, Sabtu (29/1/2011):

1. Gangguan ekstrem tubuh bagian atas
Sakit pada bahu, siku, bengkak pergelangan tangan dan jari kesemutan merupakan beberapa gejala yang mungkin mengarah pada gangguan tungkai atas termasuk penyakit sindrom carpal tunnel, epicondylitis (tennis elbow) dan radang sendi pergelangan tangan.

Kondisi ini terjadi misalnya karena menggunakan jari terus menerus untuk mengetik yang bisa menimbulkan stres atau cedera berulang dan menyebabkan sindrom carpal tunnel.

2. Nyeri punggung dan cedera
Nyeri punggung merupakan gangguan yang paling sering dialami oleh pekerja kantoran karena harus duduk dalam jangka waktu panjang dengan posisi tubuh yang buruk.

Jika pekerjaan mengharuskan postur statis, maka sering membungkuk, mengangkat atau memutar secara tiba-tiba dan tak terduga bisa memberikan tekanan yang lebih pada punggung.

Hal terpenting yang harus dilakukan adalah mengurangi tekanan pada punggung dengan rutin memperkuat dan latihan peregangan setiap hari, misalnya dengan melakukan beberapa gerakan stretching ringan setiap 1-2 jam sekali.

3. Gangguan pernapasan
Rasa gatal di hidung, sering pilek, mata bengkak dan bersin-bersin adalah gangguan pernapasan yang umum terjadi. Tempat kerja yang tertutup dan padat bisa menjadi tempat berkembang biak mikroorganisme yang bisa menginfeksi pernapasan.

Virus flu atau batuk cenderung menyebar dengan cepat dalam jarak dekat, serta bisa bertahan hingga 48 jam atau lebih pada benda mati.

Selain akibat virus, gangguan pernapasan juga bisa disebabkan oleh jamur atau debu asbes. Jamur atau debu yang terletak pada karpet, jendela serta ventilasi juga bisa menyebabkan gangguan pernapasan seperti asma atau reaksi alergi.

4. Stres
Kecemasan, stres dan gangguan neurotik secara perlahan turut berkontribusi besar terhadap gangguan pekerjaan. Misalnya stres bisa menjadi penyumbang utama penyakit jantung, gangguan panik, gangguan muskuloskeletal (tulang dan otot) serta melemahkan sistem kekebalan tubuh.

Jika seseorang merasa cukup banyak stres akibat pekerjaan, cobalah melakukan latihan aerobik seperti berjalan yang diketahui sangat baik mengurangi stres.

Bekerja bukanlah sesuatu yang buruk dan tidak sehat. Seseorang cukup mengerjakan 3E yaitu evaluation, education dan exercise untuk mencegah risiko kesehatan.

Cobalah mengevaluasi lingkungan kerja, didiklah diri sendiri tentang bahaya yang mungkin terjadi dan solusinya serta olahragalah baik di dalam atau luar pekerjaan.


Minggu, 21 November 2010

Demam Chikungunya


Penyakit yang disebabkan virus chikungunya juga penyebarannya melalui nyamuk, antara lain Aedes Aegypti. Perbedaannya dari DBD adalah chikungunya tidak menimbulkan perdarahan hebat, syok dan kematian. Gejala utama penyakit chikungunya adalah tiba – tiba tubuh terasa demam diikuti dengan nyeri / linu dipersendian. bahkan, salah satu gejala yang khas adalah timbul rasa pegal – pegal, ngilu, juga timbul rasa sakit pada tulang dan sendi dan bisa menimbulkan kelumpuhan sementara sehingga, penyakit ini juga disebut demam tulang.

Virus ini menyerang semua umur baik anak – anak maupun dewasa didaerah endemis. Pada Anak kecil dimulai dengan demam mendadak, kulit kemerahan serta sering disertai gejala flu. Bahkan ada anak dijumpai dengan demam tinggi yang mengakibatkan kejang demam. Pada anak yang lebih besar dan orang dewasa, demam diikuti rasa sdakit pada otot dan sendi sehingga sulit untuk berjalan dan pembesara kelenjar getah bening. Mual dan muntah juga bisa menyertai. Demam ini biasanya hanya 3 hari tanpa perdarahan

Langkah Pengobatan
Masa inkubasi 2 – 4 hari dan manifestasi penyakit berlangsung 3 – 10 hari. Virus ini termasuk self limiting disease alias hilang dengan sendirinya. Jadi, usahakan jangan panik jika anggota keluarga mengalami penyakit ini karena tidak sampai menimbulkan kematian. Tapi rasa nyeri masih akan tertinggal dalam hitungan minggu sampai bulan. Dan harus waspada pada anak yang punya riwayat kejang demam.

Tidak ada vaksin atau obat khusus untuk penyakit ini . Cukup minum obat penurun panas dan penghilang nyeri serta istirahat dan asupan makan dan minum bergizi yang cukup. Untuk anak berikan obat penurun panas dan kompres untuk antisipasi demam tinggi yang mengakibatkan kejang demam.  Dokter biasanya memberikan golongan obat penurun panas / flu dan analgesik serta vitamin penguat daya tahan tubuh. Perbanyak air putih, asupan karbohidrat dan protein, makan buah -buahan segar terutama setelah melewati lima hari demam untuk memulihkan kondisi seperti semula.

Pencegahan
Karena penyakit chikungunya ini vektornya sama dengan penyakit DBD maka prinsip dasar pencegahannya  juga sama dengan pencegahan pada penyakit DBD.
Beberapa rekomendasi pencegahan yang efektif sebagai berikut :
  1. Tetap laksanakan 3M Plus.
  2. Cegah dengan Kentongan.
  3. Cari Informasi yang benar mengenai penyakit ini.
  4. Tetaplah menjaga kebersihan satu Desa atau kampung.
  5. Tanam tanaman yang dapat mengusir nyamuk
  6. Yang paling ampuh adalah lindungi diri anda dari gigitan nyamuk.

Jumat, 19 November 2010

Pengumuman CPNS 2010 Banyuwangi


P E N G U M U M A N
Nomor  :  810/  2349  /429.203/2010

Berdasarkan Surat Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor : B/2973/M.PAN-RB/10/2010 perihal Persetujuan Rincian Tambahan Alokasi Formasi CPNS Daerah Tahun 2010, bahwa Pemerintah Kabupaten Banyuwangi akan menerima Calon Pegawai Negeri Sipil Daerah (CPNSD) sebanyak  164  orang, dengan rincian sebagai berikut :
  1. Tenaga Pendidikan sebanyak     :  30 orang
  2. Tenaga Kesehatan sebanyak     :  64 orang
  3. Tenaga Teknis sebanyak          :  70 orang
B. PERSYARATAN
  1. Persyaratan Umum
    1. Warga Negara Indonesia.
    2. Berusia setinggi-tingginya 35 (tiga puluh lima) tahun dan serendah-rendahnya 18 (delapan belas) tahun terhitung sampai dengan tanggal 1 Januari 2011 (tanggal kelahiran antara tanggal 1  Januari 1976  s.d  1 Januari 1993).
    3. Kartu Tanda Pencari Kerja (AK-1) dari Instansi berwenang.
    4. Memenuhi pendidikan, kecakapan, keahlian dan keterampilan yang diperlukan.
  1. Persyaratan Khusus
    1. Bagi pelamar berpendidikan S.1, Indeks Prestasi Komulatif (IPK) minimal :
      1. Bagi S.1 Teknik Sipil, S.1 Teknik Arsitektur, S.1 Teknik Informatika, S.1 Teknik Kimia, S.1 Teknik Perencanaan Wilayah dan Kota, S.1 Hukum, S.1 Akuntansi  :
        1. Bagi lulusan Perguruan Tinggi Negeri : 3,00
        2. Bagi lulusan Perguruan Tinggi Swasta : 3,50
      2. Bagi pendidikan selain tersebut pada poin 1, IPK minimal :
a.  Bagi lulusan Perguruan Tinggi Negeri : 2,80
b.  Bagi lulusan Perguruan Tinggi Swasta : 3,00
    1. Bagi pelamar berpendidikan D.III dan D.II, Indeks Prestasi Komulatif (IPK) minimal : 2,75
    2. Persyaratan yang harus dicukupi setelah pelamar dinyatakan lulus ujian adalah :
      1. Tidak pernah dihukum penjara/kurungan berdasarkan putusan pengadilan yang telah mempunyai kekuatan hukum yang tetap;
      2. Tidak pernah diberhentikan dengan hormat tidak atas permintaan sendiri atau tidak dengan hormat sebagai Pegawai Negeri Sipil/anggota Tentara Nasional Indonesia/anggota Kepolisian Negara atau diberhentikan tidak dengan hormat sebagai pegawai swasta;
      3. Tidak berkedudukan sebagai Calon/Pegawai Negeri;
      4. Berkelakuan baik dan bebas narkoba;
      5. Sehat jasmani dan rohani;
      6. Tidak berkedudukan sebagai anggota atau pengurus partai politik;
      7. Bersedia ditempatkan diseluruh wilayah Pemerintah Kabupaten Banyuwangi dan atau diseluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia atau negara lain yang ditentukan oleh Pemerintah.
    3. Persyaratan khusus formasi jabatan Pelatih Olahraga Atletik dan Pelatih Olahraga Sepakbola :
1. Memiliki prestasi nyata dengan medali baik di tingkat nasional maupun internasional, pada :
      1. Asian Games atau Olimpiade/Para Olimpic, minimal Juara III/Medali Perunggu
      2. Pekan Olahraga SEA Games/Para Games, minimal Juara II/Medali Perak
      3. Pekan Olahraga Nasional (PON)/Pekan Olahraga Cacat Nasional (PORCANAS), sebagai Juara I/Medali Emas
        yang dibuktikan dengan piagam/sertifikat atas prestasinya yang dikeluarkan oleh lembaga/induk organisasi olahraga yang berwenang.
2. Event kejuaraan/kegiatan keolahragaan diluar tersebut pada angka 1 diatas tidak termasuk dalam ketentuan Peraturan ini.

C. TATA CARA PENDAFTARAN
1. Setiap pelamar harus menulis sendiri surat lamaran pada kertas folio bergaris menggunakan tinta warna hitam tanpa meterai yang ditujukan kepada Bupati Banyuwangi (contoh lamaran terlampir), dengan melampirkan ;
  1. Pas photo hitam putih ukuran 4 x 6 cm. sebanyak  3 (tiga) lembar dan dibaliknya ditulis nama lengkap pelamar ;
  2. Foto copy sah / dilegalisir Kartu Tanda Penduduk (KTP) yang masih berlaku ;
  3. Foto copy ijazah / Surat Tanda Tamat Belajar (STTB) serta daftar nilai (transkrip) yang dilegalisir pejabat yang berwenang ;
  4. Foto copy sertifikat TOEFL yang dilegalisir (bila ada) ;
  5. Foto copy Piagam / sertifikat prestasi (bagi formasi jabatan Pelatih Olahraga Atletik dan Pelatih Olahraga Sepakbola).

2. Berkas lamaran dikirimkan melalui PT. Pos Indonesia ditujukan ke :
Tim Pengadaan CPNSD Kabupaten Banyuwangi Tahun 2010
Badan Kepegawaian dan Diklat Kabupaten Banyuwangi
Jln. KH. Agus Salim No. 20 A Banyuwangi 68411
3. Berkas lamaran dimasukkan kedalam amplop warna coklat, pada pojok kanan atas amplop dituliskan kode jabatan yang dilamar dan kode pendidikan.

D. WAKTU PENDAFTARAN
  1. Pendaftaran dimulai  Tanggal 19 Nopember 2010 ditutup sampai dengan  Tanggal  3 Desember 2010 (cap pos) dan sudah diterima panitia paling lambat Tanggal 6 Desember 2010.
    Pengiriman berkas sebelum atau sesudah tanggal yang ditetapkan, tidak dapat ditindaklanjuti.
  2. Pengumuman bagi pelamar yang lulus seleksi administrasi dapat dilihat melalui website www.banyuwangikab.go.id dan pada Badan Kepegawaian dan Diklat Kabupaten Banyuwangi pada tanggal 8 Desember 2010.
  3. Pelamar yang dinyatakan lulus wajib mengambil tanda peserta ujian di Sekretariat Tim Pengadaan CPNSD Kabupaten Banyuwangi Tahun 2010, Badan Kepegawaian dan Diklat Kabupaten Banyuwangi Jln. KH. Agus Salim No. 20 A Banyuwangi 68411 pada tanggal 8 – 9 Desember 2010 mulai pukul 08.00 – 16.00 WIB.

E. PELAKSANAAN UJIAN
Ujian dilaksanakan pada :
H a r i                :  Minggu
T a n g g a l        :  12 Desember 2010
P u k u l             :  07.00  WIB sampai dengan selesai
T e m p a t         :  disesuaikan dengan surat pemberitahuan
Pakaian              :  baju warna putih, celana/rok warna gelap dan bersepatu
F. MATERI  UJIAN :
Materi Ujian meliputi :
1.  Tes Pengetahuan Umum meliputi :
  1. Bahasa Indonesia
  2. Pancasila
  3. Kebijakan Pemerintah
  4. Tata Negara
  5. Sejarah
  6. Bahasa Inggris dan
  7. Pengetahuan lainnya
2. Tes Bakat Skolastik
Untuk mengukur potensi seseorang dalam belajar berdasarkan penalaran verbal, penalaran kuantitatif dan penalaran analisis.
3. Tes Substansi
Sesuai dengan bidang studi/ jurusan pendidikan masing-masing.
G. LAIN-LAIN
  1. Bagi pelamar dengan tingkat pendidikan S.1 dan Dokter diutamakan mempunyai sertifikat TOEFL yang menunjukkan nilai minimal 400, kecuali bagi formasi jabatan Pelatih Olahraga Atletik ;
  2. Surat lamaran yang diajukan sebelum dan  atau sesudah batas waktu yang ditentukan,  dinyatakan tidak memenuhi syarat ;
  3. Berkas lamaran yang sudah masuk, menjadi milik panitia  ;
  4. Bagi peserta yang dinyatakan lulus, akan ditempatkan sebagai Calon Pegawai Negeri Sipil Daerah  (CPNSD) pada unit kerja sesuai dengan pilihan kode jabatan ;
  5. Keputusan Panitia  Pelaksanaan Ujian Penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil Daerah  (CPNSD) Kabupaten Banyuwangi Tahun Anggaran 2010, tidak dapat diganggu gugat .
Banyuwangi, 18 Nopember 2010
An. BUPATI  BANYUWANGI
Sekretaris Daerah
Selaku Ketua Tim Pengadaan CPNSD
Kabupaten Banyuwangi Formasi Tahun 2010













Download Contoh Lamaran dan Formasi 



Selengkapnya lihat di :  
http://www.banyuwangikab.go.id/pengumuman/pengumuman-cpns.html